7 Penyebab Rambut Lepek yang Paling Sering Dialami

Ditulis oleh : Theofilus Richard
Ditinjau oleh : dr. Lulu Nursyifa
Belum keramas berhari-hari bisa jadi penyebab rambut lepek - AlteaCare | Foto: Freepik

Belum keramas berhari-hari bisa jadi penyebab rambut lepek - AlteaCare | Foto: Freepik

Jumat, 10 Maret 2023

Rambut lepek adalah kondisi saat kandungan minyak di kulit kepala berlebih sehingga penampakan rambut terlihat seperti kempis dan basah. Kira-kira, apa penyebabnya, ya?

Idealnya, karakter rambut yang sehat adalah memiliki volume yang tebal, sedikit mengembang, serta helai rambut yang kuat dan tidak mudah patah. Selain itu, teksturnya pun lembut, dan wangi.

Sayangnya, kondisi rambut kita tidak bisa seideal ini. Apalagi saat kita beraktivitas di luar ruangan.

Salah satu masalah yang sering dihadapi adalah rambut lepek, dengan helai rambut yang menempel lekat ke kulit kepala. Akibatnya, tampilan rambut menjadi jelek dan seolah-olah tidak terurus.

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan kondisi rambut seperti ini. Yuk, kita simak sejumlah penyebab rambut lepek di bawah ini!

7 Penyebab Rambut Lepek yang Paling Sering Dialami

Memahami pemicu rambut lepek bisa membantu kita dalam mencari solusinya. Berikut adalah beberapa penyebab rambut menjadi kempis dan basah.

1. Kekurangan Protein

Penyebab pertama rambut Anda mudah kempis dan berminyak adalah kurangnya asupan protein, terutama jenis asam amino.

Menurut penelitian, kekurangan asam amino bisa bikin rambut jadi rapuh, tipis, lemas, dan berminyak. Asupan asam amino ini sangat penting karena akan menambah penyerapan zink dan zat besi di dalam tubuh.

Keduanya berperan dalam pertumbuhan rambut dan mengatasi kerusakan sel rambut.

Asam amino ini dapat Anda temukan di sejumlah makanan, semisal daging sapi, telur, dan daging unggas.

Baca Juga: 8 Penyebab Rambut Rontok yang Wajib Anda Waspadai

2. Salah Pilih Produk Rambut

Sering tergiur saat lihat promosi produk untuk rambut dari influencer di Instagram atau TikTok? Jangan langsung beli, ya!

Bukan karena barangnya jelek, tetapi bisa saja produk tersebut tidak cocok dengan rambut Anda. Beberapa jenis produk yang sering menyebabkan masalah adalah hairspray yang terlalu lengket, krim yang bikin rambut kering, dan sampo kering.

Jadi, supaya aman, Anda bisa video call dokter terlebih dulu untuk tahu apakah produk kesehatan rambut tersebut aman atau tidak.

3. Perubahan Hormon

Fluktuasi hormon juga bisa membuat rambut cenderung tidak bervolume dan lemas. Ini biasanya dialami ibu hamil dan wanita yang sedang menstruasi.

Kok, bisa?

Saat menstruasi atau hamil, terjadi perubahan hormon yang membuat produksi sebum atau minyak jadi berlebihan. Kondisi inilah yang membuat penampilan rambut menjadi terlihat kempis dan basah.

4. Belum Keramas Beberapa Hari

Supaya rambut sehat, pastikan Anda keramas minimal dua hari sekali. Jika tidak, besar kemungkinan rambut akan lepek.

Ketika rambut tidak dibersihkan, minyak alami yang diproduksi kulit kepala akan terus menumpuk. Akhirnya, rambut akan berminyak dan penampilan Anda pun terganggu.

5. Habis Olahraga atau Aktivitas Fisik

Setelah berolahraga atau melakukan aktivitas fisik, kita harus segera membersihkan diri dan keramas. Soalnya, aktivitas fisik pasti bikin rambut jadi lepek.

Kenapa? Karena olahraga atau aktivitas fisik bikin kita berkeringat, yang kemudian bisa memicu pori-pori di sekitar wajah dan kepala akan mengeluarkan sebum atau minyak.

Minyak inilah yang menyebabkan rambut basah dan lemas. Ditambah dengan keringat, sudah pasti kondisi rambut menjadi tidak karuan.

6. Udara Panas

Saat berada di luar ruangan dalam waktu lama, terutama ketika siang hari, rambut juga bisa mudah berminyak.

Soalnya, udara yang panas bisa bikin kita lebih banyak berkeringat. Saat keringat keluar dari pori-pori, minyak yang dihasilkan pun akan semakin banyak.

Inilah kenapa rambut menjadi lepek ketika lama "dijemur" di bawah matahari.

Baca Juga: 7 Tips Perawatan Alami Untuk Rambut Kering

7. Polusi Udara

Siapa sangka, ternyata polusi udara yang sering menerpa kita saat di luar rumah juga bisa bikin rambut jadi lepek, Sobat Altea!

Sejumlah penelitian menyebutkan, paparan polusi udara yang tinggi bisa berdampak pada kondisi kulit kepala dan rambut. Sebut saja mulai dari partikel udara, debu, asap kendaraan maupun asap rokok, hingga nikel, timbal dan arsenik, sulfur dioksida, nitrogen dioksida, amonia, hingga hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH).

Para ahli menyebut kondisi kulit kepala yang terdampak paparan polusi udara ini sebagai sensitive scalp syndrome. Selain rambut jadi lepek, sindrom ini juga bisa menyebabkan rambut rontok dan berketombe.

Itulah sejumlah penyebab rambut lepek yang harus Anda tahu.

Sobat Altea yang punya masalah dengan kesehatan kulit kepala, jangan ragu untuk lakukan video call dokter di AlteaCare supaya dapat rekomendasi produk kesehatan rambut yang tepat!

Yuk, gunakan AlteaCare dan buat janji dengan dokter spesialis andalan!





Sumber:

  • Natural Hair. Diakses pada Januari 2023. 5 Characteristics of Strong, Healthy Coily, Curly, and Wavy Hair
  • Goluch-Koniuszy, Z. S. (2016). Nutrition of women with hair loss problem during the period of menopause. Menopause Review/Przegląd Menopauzalny, 15(1), 56-61.
  • The Healthy Journal. Diakses pada Januari 2023. Why is my hair so limp all of a sudden?
  • Geller, L., Rosen, J., Frankel, A., & Goldenberg, G. (2014). Perimenstrual flare of adult acne. The Journal of clinical and Aesthetic dermatology, 7(8), 30.
  • Only My Health. Diakses pada Januari 2023. Does Your Hair Become Oily and Sticky In Winter? Here’s How You Can Fix Them Up
  • Mullbery House Clinic. Diakses pada Januari 2023. Summer Sebum – Heat Causes Oily Skin Problems
  • Rajput, R. (2015). Understanding hair loss due to air pollution and the approach to management. Hair Ther Transplant, 5(133), 2.
0 Disukai
0 Komentar